BSM Mobile Banking
Bank Syariah Mandiri Mobile Banking merupakan suatu prouduk jasa dari salah satu bank yang ada di Indonesia yaitu Bank Syariah Mandiri untuk memudahkan nasabahnya dalam melakukan transaksi perbankan. Sebelum mengetahui BSM Mobile Banking lebih jauh, ada baiknya mengenal terlebih dahulu Mobile Banking secara umum.
Mobile banking yang biasa disingkat dengan m-banking adalah salah satu fasilitas perbankan yang digunakan untuk melakukan cek saldo, transaksi keuangan, pembayaran aplikasi kredit dan sebagainya melalui perangkat mobile seperti ponsel atau Personal Daigital Assistant (PDA). Fasilitas tersebut hampir sama dengan ATM, kecuali tidak bisa untuk mengambil uang cash.
Sistem informasi dan teknologi telah diterapkan di industri perbankan dan hasilnya sukses luar biasa. Salah satu hasil dari kemajuan sistem informasi di bidang perbankan adalah lahirnya mobile banking. Pada awalnya m-banking hanya digunakan oleh para pebisnis, tetapi akhir-akhir ini banyak digunakan oleh customer bank pada umumnya selain pebisnis. Hal tersebut menunjukkan betapa mudahnya penggunaan m-banking, sehingga banyak orang yang menggunakannya.
1. Sejarah Mobile Banking
M-banking pertama kali diluncurkan oleh Excelcom pada akhir tahun 1995. Peluncuran tersebut mendapatkan respon yang beragam dari masyarakat. Kemunculan m-banking ini dilatarbelakangi oleh keinginan bank-bank mendapatkan kepercayaan penuh dari para nasabahnya dan salah satu caranya adalah memanfaatkan teknologi.
Teknologi yang tumbuh dengan pesat harus dimanfaatkan dengan cermat dan tepat. Berbagai macam teknologi menyediakan produk-produk barunya yang dapat digunakan oleh bank untuk meningkatkan kualitas layanan kepada nasabahnya. Dari hal tersebut bank-bank yang ada di dunia membuat suatu penemuan baru dengan meluncurkan mobile banking.
Munculnya m-banking itu sendiri tidak hanya berhubungan dengan bank saja, tetapi juga bekerja sama dengan operator selular. Sehingga dapat dilihat bahwa keberadaan m-banking memberikan keuntungan kepada semua kalangan, seperti bank, operator selular dan nasabah bank pengguna m-banking.
Menurut Tomi T. Ahonen dan Joe Barrett dalam bukunya “Pelayanan untuk UMTS: Membuat Aplikasi Killer di 3G”, pada 1997 layanan mobile banking ditawarkan ketika bank mengirim SMS alert tentang perincian rekening nasabah bank tersebut.
2. Fungsi Mobile Banking
M-banking kini telah tersebar ke seluruh dunia, tak hanya di nikmati oleh negara peluncur sistem m-banking saja, seluruh dunia pun telah menikmati kemudahan akses perbankan yang ditawarkan bank melalui m-banking di mana saja melalui perangkat mobile seperti ponsel dan PDA. Dengan adanya m-banking, pihak bank berusaha mempermudah akses para nasabahnya dalam melakukan transaksi perbankan. Para nasabah bank tidak perlu lagi pergi ke ATM untuk melakukan transaksi, cukup dengan menggunakan telepon seluler.
Hampir semua bank di Indonesia telah menyediakan fasilitas m-banking, baik berupa SIM toolkit (Menu Layanan Data) maupun SMS plain (SMS manual) yang biasa dikenal dengan SMS banking. SMS banking merupakan sebuah fasilitas yang disediakan oleh bank untuk melakukan transaksi keuangan dan permintaan informasi keuangan seperti cek saldo, mutasi rekening dan sebagainya.
Keunggulan m-banking adalah dapat diakses oleh seluruh pengguna telepon selular dengan tipe GSM. Dengan luasnya jangkauan signal GSM, layanan m-banking tentu sangat memanjakan para nasabahnya. Namun untuk pengguna ponsel dengan tipe CDMA, belum semua operatornya menyediakan layanan m-banking.
Beberapa fungsi, keuntungan dan kenyamanan dari penggunaan m-banking adalah:
a. Mudah: Untuk melakukan transaksi perbankan kita tidak perlu datang secara langsung ke bank, kecuali pada saat mendaftarkan nomor ponsel
b. Praktis: Setiap nasabah dapat bertransaksi melalui ponsel kapan saja dan di mana saja.
c. Aman: M-banking dilengkapi dengan sistem keamanan yang maksimal yang secara otomatis sudah terprogram sejak pendaftaran. Selain menggunakan pin yang dapat dipilih sendiri dan nomor ponsel yang didaftarkan, setiap transaksi yang dilakukan juga akan diacak untuk menjamin keamanan para nasabah.
Menurut Michael J. O’Farrell, John R. Levine dan jostein Algroy dalam buku “Mobile Internet for Dummies”, mobile banking lebih aman daripada internet banking dilihat dari laporan penipuan yang lebih sedikit.
d. Penggunaan yang bersahabat: M-banking dirancang sedemikian rupa sehingga mudah digunakan oleh siapa saja, nasabah tinggal memilih jenis transaksi dari menu yang telah tersedia tanpa harus menghapal kode transaksi yang ingin dilakukan.
e. Nyaman: Nasabah seperti mempunyai ATM dalam genggaman tangan, karena setiap transaksi dapat dilakukan melalui m-banking kecuali penarikan tunai.
3. Dampak Penggunaan M-Banking
Secara khusus penggunaan m-banking berdampak positif bagi bank itu sendiri, nasabahnya dan operator telepon selular. Dampaknya adalah memberikan keuntungan dimana bank mendapatkan lebih banyak lagi nasabah dan mendapatkan kepercayaan dari nasabah.
Untuk nasabah sendiri, mereka mendapatkan pelayanan yang lebih dari bank karena dengan adanya m-banking akan semakin mempermudah para nasabah dalam melakukan transaksi perbankan. Untuk operator selular mendapatkan konsumen yang aktif dalam penggunaan ponselnya yaitu menggunakan m-banking akan memakan pulsa dan konsumen akan membeli lagi pulsa untuk melakukan transaksi m-banking.
4. Keterbatasan
M-banking memiliki beberapa keterbatasan dibandingkan dengan jenis lain dari sistem perbankan seperti internet banking. Keterbatasannya adalah perangkat mobile terbatas dalam kecepatan pemrosesan, keterbatasan ukuran layar dan keterbatasan masa pakai baterai mobile tersebut.
Setelah mengetahui sekilas tentang mobile banking secara umum, kini akan dibahas tentang Bank Syariah Mandiri Mobile Banking.
BSM Mobile Banking GPRS biasa disingkat dengan MBG memudahkan nasabahnya dalam melakukan transaksi perbankan dengan teknologi GPRS (internet) di telepon selular. Saat ini MBG dilengkapi dengan fitur untuk melakukan transfer real time antar bank dengan biaya pulsa yang paling murah.
MBG memiliki beberapa keuggulan layanan, seperti berikut ini
« Kenyamanan Bertransaksi kapan dan dimana saja
« Kemudahan melakukan transaksi seperti di ATM, kecuali pengambilan tunai
« Biaya pulsa paling murah, kurang dari Rp50
Layanan transaksi yang terdapat di MBG, yaitu:
« Cek Saldo
« Ganti PIN ATM
« Informasi mutasi rekening hingga 20 transaksi
« Informasi NAB Reksadana MISB dan MITRA Syariah
« Pemindahbukuan antar rekening BSM
« Transfer uang antar bank secara real time melalui jaringan ATM Bersama dan Prima-BCA
« Pembayaran zakat dan infaq
« Pembayaran premi Asuransi Takaful
« Layanan Kalimat Inspiratorial.
Syarat untuk mendapatkan layanan MBG:
« Memiliki rekening tabungan atau giro BSM
« Memiliki BSM Card, yaitu merupakan sarana untuk melakukan transaksi penarikan, pembayaran, dan pemindahbukuan dana pada ATM BSM, ATM Mandiri, jaringan ATM Prima-BCA dan ATM Bersama, serta ATM Bankcard. BSM Card juga berfungsi sebagai kartu Debit yang dapat digunakan untuk transaksi belanja di seluruh merchant yang menggunakan EDC Prima-BCA.
« Menggunakan kartu ponsel berbasis GSM
« Menggunakan ponsel yang tersedia fasilitas GPRS
« Mengisi formulir permohonan BSM MBG.
Sebelum dapat mengakses Bank Syariah Mandiri Mobile Banking GPRS, terlebih dahulu harus dilakukan setting GPRS di ponsel. Pastikan ponsel yang dipakai adalah ponsel dengan kualifikasi MIDP 2 dan GPRS kelas 10. Setlah itu melakukan download aplikasi menu BSM MBG melalui alamat: http://mobile.syariahmandiri.co.id dan pilih palikasi Menu BSM Mobile GPRS.
Dapat disimpulkan bahwa Bank Syariah Mandiri Mobile Banking adalah suatu fasilitas perbankan yang dapat memudahkan nasabahnya dalam melakukan transaksi perbankan seperti di ATM kecuali pengambilan uang tunai melalui mobile seperti telepon selular dan PDA. Mobile banking kini tidak hanya digunakan oleh para pebisnis, melainkan sudah digunakan oleh nasabah bank secara umum karena kemudahannya dalam melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja. Selain itu layanan yang terdapat di BSM MBG sudah cukup lengkap, dan syarat untuk mendapatkan layanan MBG mudah. Secara umum kelemahan pada mobile banking ada pada keterbatasan di mobilenya seperti keterbatasan dalam kecepatan pemrosesan, keterbatasan ukuran layar dan keterbatasan masa pakai baterai mobile tersebut.
http://www.ehow.com/about_6721541_definition-mobile-banking.html eHow.com # ixzz154wq1iFE
http://www.total.or.id/info.php?kk=Mobile%20Banking
http:/ /anakkebo.wordpress.com/2010/03/23/mobile-banking-security-analysis-based- wap-ronald-m-hutabarat-113040275/Aldora M. Fathu Rahman
25209669
2 EB 01